GLC Bekali Pejabat ASN Srategi Hadapi Intimidasi Wartawan-LSM Nakal

 


TIMESINDONESIA, MALANG – Inhouse Training Strategi Menghadapi Wartawan-LSM Nakal, yang digelar 28-29 Agustus 2024 oleh Government Learning Centre (GLC) PWI Jatim dan didukung Bank Jatim memberikan wawasan baru bagi peserta.

Para peserta mengaku mendapat pengetahuan, informasi dan pencerahan terkait menghadapi oknum wartawan dan oknum LSM nakal, yang sering mendatangi para pejabat/lembaga.

Apalagi oknum-oknum wartawan maupun LSM nakal itu selalu melakukan intimidasi, ancaman dan pemerasan.

Seperti narasumber dari Dinas Kominfo Jatim, Putut Darmawan, SE, MM, yang memberikan materi  regulasi soal penanganan sengketa antara wartawan/LSM dengan ASN-instansi/lembaga pemerintah, hingga proses peradilan.

Sedangkan pemateri Joko Tetuko, S.Pd, M.Si, Ketua Dewan Kehormatan PWI yang juga Ahli Pers di Dewan Pers, membahas tentang ancaman terhadap wartawan-LSM nakal yang melanggar UU Pokok Pers Nomor 40/1999 dan UU ITE . Juga cara mengatasi dan menghadapi wartawan-LSM nakal lewat jalur hukum.

Sementara itu, untuk materi strategi menghadapi wartawan-LSM nakal disampaikan Dr.Drs. Moh.Solihin Bahari, M.Si, yang secara rinci membahas soal status media dan wartawan, jenis-jenis wartawan, ciri-ciri wartawan nakal, kaitan oknum wartawan nakal dengan LSM nakal, dan cara menghadapi oknum wartawan-LSM, dan data kasus  wartawan nakal.

Dua narasumber lain, Muhaimin, S.Sos, Pemimpin Redaksi Malang Posco Media, yang membahas cara efektif membuat berita dan release media agar layak dimuat media.

Sementara Naning Yusuf, Direktur Pengembangan dan Bisnis TIMES Indonesia Network, memberikan materi terkait penggunaan sejumlah platform media sosial bagi instansi/lembaga pemerintah, dan pemanfaatan teknologi artificial intellegence (AI).

Sumarni, SP, M.Pd, Kepala SMAN 1 Sooko Tuban, salah peserta  mengaku senang bisa ikut IHT karena mendapat ilmu dan pengetahuan yang sangat bermanfaat menghadapi wartawan-LSM nakal. Ia mengaku sering didatangi kemudian diancam dan diintimidasi.

"Saya senang dan lega setelah ikut IHT karena punya kiat bagaimana cara menghadapi wartawan-LSM " ujarnya.

Hal yang sama juga disampaikan beberapa peserta lain dari UPT Bapenda, yang ada di sejumlah Kabupaten/Kota di Jawa Timur dan yang pernah mengalami permasalahan dengan oknum wartawan -LSM nakal tersebut. Mereka sangat senang mengikuti Inhouse Training tersebut karena sudah punya bekal dan ilmu untuk mengatasi dan menghadapi wartawan-LSM Nakal.

Harus Ada Tindak Lanjut

Yang penting menurut para peserta harus ada rencana tindak lanjut sebagai kelanjutan atas kegiatan tersebut.

Direktur Government Learning Centre (GLC), Dr.Drs. M.Solihin Bahari, M.Si, mengatakan, selain akan menggelar kegiatan serupa di sejumlah daerah di Jawa Timur, juga akan menindaklanjut kegiatan yang dilaksanakan dengan instansi/lembaga yang sudah ikut bersama PWI Jatim, dan Dinas Kominfo Jatim.

0 Komentar